kabarlaut.id
Jakarta, 22 November 2024 – Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas I Tanjung Priok melalui Kapal KN. ALUGARA-P.114 melaksanakan Pengawasan terhadap insiden putusnya tali tambat pada kapal tongkang BG MARINE POWER 3035 di sekitar perairan Pulau Panjang, tepatnya di Buoy Grenyang- Banten.
Insiden ini terjadi ketika kapal TB Harlina 186, atas pengoperasian BG MARINE POWER 3035, sedang melakukan kegiatan docking di galangan PT HTS. Kondisi ini menyebabkan BG MARINE POWER 3035 terlepas dari tambatan dan hanyut di sekitar lokasi kejadian.
Saat ini, Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas I Tanjung Priok melalui KN. ALUGARA-P.114 tengah melakukan langkah-langkah penanganan untuk memastikan keamanan dan stabilitas tongkang yang mengalami insiden. Tim bekerja sama dengan pihak terkait menggunakan kapal TB. Taurus untuk melaksanakan Penanganan dan penarikan kembali. saat ini BG MARINE POWER 3035 sudah dapat kembali dan tambatan yang putus sudah terikat kembali di Buoy Grenyang.
berdasarkan informasi yang di dapat adapun kerugian yang di timbulkan BG MARINE POWER 3035 satu buah bagan mengalami kerusakan.
Dr. Triono selaku Kepala Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas I Tanjung Priok menyampaikan “mengimbau kepada seluruh mayarakat maritim bahwa Keselamatan adalah prioritas utama, dan kami berkomitmen untuk menyelesaikan insiden ini secepat mungkin guna menghindari potensi bahaya bagi pelayaran lain di wilayah tersebut,”
Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas I Tanjung Priok akan terus memberikan informasi terbaru mengenai perkembangan penanganan insiden ini. Kami mengapresiasi kerja sama dari semua pihak yang terlibat dalam upaya penanganan ini.(erlita)